Senin, 01 Juli 2013

Fakta Tentang Supersemar


 
Banyak generasi sekarang yang tidak mengetahui mengenai sejarah Supersemar (Surat Perintah 11 Maret 1966). Dan banyak generasi sebelumnya yang belum tentu tahu. Pelajaran Sejarah zaman orde baru mengatakan bahwa Supersemar dibuat oleh Presiden Soekarno kepada Mayjen Soeharto untuk memulihkan keamanan dan ketertiban, khususnya di Jakarta yang memburuk pasca peristiwa 30 September 1965.

dan Supersemar tersebut diantarkan oleh Jenderal Basuki Rahmat, Jenderal Amir Machmud dan Jenderal M. Yusuf dari Presiden Soekarno kepada Jenderal Soeharto. (ternyata mereka ini suruhan Soeharto). Nah, banyak dari kita yang hanya sekadar tahu hal tersebut. Namun ada fakta menarik yang mengejutkan bahwa ternyata bukan hanya ada 3 Jenderal saja yang menghadap Bung Karno, namun ada 4 Jenderal.

Kesaksian seorang Tjakrabirawa (Paspampres zaman itu) yang amat dekat dengan Bung Karno, Soekardjo Wilardjito mengatakan bahwa mereka datang pada dinihari. Mereka memaksa dan menodong Bung Karno dengan pistol untuk menandatangani Supersemar. Dan...setelah peristiwa itu beberapa hai kemudian, orang-orang yang dekat dengan Bung Karno ditangkapi di istana, ditahan tanpa melalui proses peradilan

Miris banget. Benar-benar licik si mbah . Baru tahu saya. Begidik banget saya. Kasihan Bung Karno dan para Tjakrabirawa serta keluarganya.

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar